Penerapan Layanan Sistem Informasi
Penerapan Layanan
Sistem Informasi pada Akademik
Seperti pada E-Learning www.studilmu.com
ini, termasuk dalam kategori Penerapan Layanan Sistem Informasi pada Akademik.
Yang mana informasi yang tersaji menuju pada Pembelajaran dan Informasi yang
disampaikan cukup dengan via website.
E-learning adalah suatu sistem atau konsep pendidikan yang
memanfaatkan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar. Berikut
beberapa pengertian E-learning dari berbagai sumber:
1.
Pembelajaran yang disusun dengan tujuan
menggunakan sistem elektronik atau komputer sehingga mampu mendukung proses
pembelajaran (Michael, 2013:27).
2.
Proses pembelajaran jarak jauh dengan
menggabungkan prinsip-prinsip dalam proses pembelajaran dengan teknologi
(Chandrawati, 2010).
3.
Sistem pembelajaran yang digunakan sebagai
sarana untuk proses belajar mengajar yang dilaksanakan tanpa harus bertatap
muka secara langsung antara guru dengan siswa (Ardiansyah, 2013).
Manfaat E-learning
Manfaat E-learning adalah:
1.
Fleksibel. E-learning memberi fleksibilitas
dalam memilih waktu dan tempat untuk mengakses perjalanan.
2.
Belajar Mandiri. E-learning memberi kesempatan
bagi pembelajar secara mandiri memegang kendali atas keberhasilan belajar.
3.
Efisiensi Biaya. E-learning memberi efisiensi
biaya bagi administrasi penyelenggara, efisiensi penyediaan sarana dan
fasilitas fisik untuk belajar dan efisiensi biaya bagi pembelajar adalah biaya
transportasi dan akomodasi.
Penerapan Layanan SIstem Informasi pada Perusahaan
ERP System
Berikut ini adalah divisi yang menggunakan sistem ERP dan
fungsi ERP pada divisi tersebut:
·
Financial:
1.
Financial Accounting (FI): menyediakan data
profitabilitas dan kinerja keuangan perusahaan berdasarkan transaksi internal
dan eksternal.
2.
Controlling (CO): Pengendalian capital
investment, pengendalian pendanaan, pengendalian biaya dan profit dari
semua aktivitas perusahaan dan pengendalian aktivitas keuangan perusahaan dan
merencanakan pembayaran.
3.
Investment Management (IM): analisa kebijakan
investasi jangka panjang dan asset perusahaan.
4.
Treasury (TR): mengintegrasikan antara cash
management dan cash forecasting dari aktivitas, logistic, dan
transaksi keuangan.
5.
Enterprise Controlling (EC): memberikan
informasi bagi enterprise controllerkepada information warehouse mengenai
kondisi keuangan perusahaan, hasil dari perencanaan dan pengendalian
perusahaan.
·
Logistics
Logistics Execution (LE): pengaturan logistic dari
purchasing hingga distribusi.
Sales and Distribution (SD): membuat struktur data untuk
merekam, menganalisa, dan mengontol aktivitas dalam memberikan kepuasan kepada
pelanggan.
Materials Management (MM): membantu manajemen dalam
mengelola aktivitas harian.
Plant Maintenance (PM): mengontol pemeliharaan peralatan dan
bangunan.
Production Planning dan Inventory Control (PP): merencanakan
dan mengendalikan jalannya material sampai dengan proses pengiriman barang.
Quality Management (QM): menyediakan data berdasarkan dari
ISO-9000 series.
Project System (PS): mendukung perencanaan proyek terhadap
waktu dan value.
·
Human
Resources: membantu memudahkan aktivitas manajemen dalam hal
penghitungan gaji, benefit, dan biaya yang berkaitan dengan SDM perusahaan,
membangun sistem rekruitmen dan mengembangkan SDM melalui manajemen karir.
1.
Personel Management (PA)
2.
Peronel Time Management (PT)
3.
Payroll (PY)
4.
Training and Event Management (PE)
5.
Organizational Management (OM)
6.
Travel Management (TM) (Jason)
Sumber:
https://mmsi.binus.ac.id/2017/10/25/penerapan-sistem-informasi-erp-pada-perusahaan-idf/
https://www.kajianpustaka.com/2014/06/pengertian-karaktiristik-dan-manfaat-elearning.html
www.studilmu.com
0 komentar — Skip ke Kotak Komentar
Posting Komentar — or Kembali ke Postingan